Kami membeli Berlin Welcome Card (BWC) untuk 48 jam untuk zona ABC, karena letak bandara ada di wilayah C, berlaku untuk Berlin dan Postdam. BWC dihitung mulai saat pertama kali kartu digunakan, berlaku untuk S-Bahn/City Railway, U-Bahn/underground, tram dan bus. Info mengenai BWC dapat dilihat di http://www.berlin.de/en/tourism/1895467-2975548-berlin-welcomecard.en.html.
Kami menginap di Jetpak Forest, dorm kamar untuk 8 orang EUR 14/malam/orang. Penginapan merupakan rumah kayu besar yang terletak di tepi hutan. Kami melewati lingkungan elit, rumah-rumah duta besar dengan mobil mewah terparkir di depan rumah. Lingkungan sepi dan nyaman, sesekali terdengar suara binatang dari arah hutan. Untuk menuju ke sini kami harus naik kereta dan bus, mengikuti petunjuk yang ada waktu booking. Hari sudah sore waktu kami sampai, jadi setelah mandi hanya jalan-jalan sekitar penginapan saja. Kami sempat ngobrol ternyata pengelola penginapan pernah ke Surabaya.
Hari kedua, kami kami bergabung dengan Sandeman Free Walking Tour - East Berlin. Tur diadakan setiap hari pada jam 11.00 dan 14.00 dengan durasi selama 2,5 jam.
Tempat pendaftaran ada di depan Starbucks di dekat Brandenburg Gate, stasiun terdekat S/U-Bahn Brandenburger Tor. Kita akan ditanya nama dan dimana kita menginap serta pilihan bahasa pemandu.
Rute dimulai dari Parizer Platz - Brandenburg Gate - Jewis Memorial - Bekas bunker Hitler - kantor pusat Luftwaffe - Berlin Wall - Checkpoint Charlie - Gendarmen markt - Bebelplatz - Neue Wache - Berlin TV Tower - Museum Island.
- Parizer Platz
- Brandenburg Gate
- Jewis Memorial
- Bekas bunker Hitler (Fuhrerbunker)
- Kantor pusat Luftwaffe
- Berlin Wall
Pada musim panas 1989 puluhan ribu orang Jerman Timur melarikan diri ke Jerman Barat melintas melalui perbatasan Hungaria dan Austria . Pada tanggal 9 November 1989 pemerintah melonggarkan peraturan perjalanan, yang memungkinkan Jerman Timur untuk menyeberangi perbatasan. Ketika ratusan ribu orang berkumpul di Tembok melakukan protes, pemerintah tidak mampu menahan tekanan, dan Tembok Berlin runtuh.
Setelah Tembok Berlin runtuh, Jerman Barat dan Timur bersatu menjadi satu negara Jerman pada tanggal 3 Oktober 1990.
- Checkpoint Charlie
- Gendarmenmarkt
- Bebelplatz
Di trotoar Bebelplatz, anda akan menemukan tugu peringatan sekitar 20.000 pembakaran buku oleh Nazi pada malam 10 Mei 1933 atas perintah Menteri Propaganda Yusuf Goebbels. Tugu peringatan dirancang oleh Micha Ullman, berupa jendela kaca dimana kita dapat melihat rak buku kosong yang cukup untuk menampung ribuan buku yang dibakar.
- Neue Wache (New Guard)
Setelah reunifikasi Jerman, Neue Wache menjadi Memorial Korban Perang dan Tirani. Di tengah ruangan terdapat patung "Ibu dengan putranya yang mati" karya Käthe Kollwitz.
- Berlin TV Tower
Terdapat platform pengunjung yang disebut lantai panorama, berada pada ketinggian sekitar 203 meter (666 kaki) dan visibilitas bisa mencapai 42 kilometer (26 mil) pada hari yang cerah. Beberapa meter di atas platform, pada 207 meter terdapat Restoran Telecafé, yang berputar sekali setiap 30 menit, Tersedia 2 lift pengunjung dan 986 tangga untuk naik ke menara.
Ketika menara dibangun, pemimpin Jerman Timur, Walter Ulbricht, memerintahkan semua gereja harus membuang salib mereka. Namun saat matahari bersinar cerah, biasanya terlihat refleksi menara berbentuk salib. Mereka mencoba untuk menghentikan efek salib dengan cermin, cat, lampu sorot dan segala macam namun tidak berhasil. Akhirnya Ulbricht berkata 'itu bukan salib, tetapi plus' ;p
- Museum Island
- Altes Museum (Old Museum) diselesaikan atas perintah Karl Friedrich Schinkel tahun 1830. Merupakan museum pertama di Prusia. Tahun 1960 dibagun kembali setelah hancur karena perang. Museum ini menyajikan seni dan patung Yunani dan Romawi.
- The Neues Museum (New Museum) selesai pada 1859 oleh Friedrich August Stüler, murid Schinkel. Sempat hancur dalam Perang Dunia II, dan dibuka kembali pada tahun 2009, menyajikan harta peninggalan Mesir dan pra sejarah, salah satunya patung Nefertiti.
- The Alte Nationalgalerie (Old National Gallery) selesai pada 1876, juga didesain oleh Friedrich August Stüler. Berbentuk seperti kuil kuno, terinspirasi dari Acropolis Athena. Museum ini menyimpan karya beraliran klasik, romantis, impresionis dan modern.
- Museum Bode, yang juga disebut Museum Kaiser Friedrich. Berisi koleksi patung dan karya seni Bizantium, dan Numismatik.
- Museum Pergamon, dibangun pada tahun 1930, merupakan museum di Berlin yang paling banyak dikunjungi. Berisi beberapa rekonstruksi bangunan historis seperti Altar Pergamon dan Gerbang Ishtar Babel.
Bersambung....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar